Sayang, tendangan yang dilepaskan oleh M Ridwan masih belum menemukan sasaran. Pada menit ke-28, akhirnya Persib mampu mencetak gol berkat torehan Makan Konate. Tendangan keras mendatar yang dilepaskan Konate berhasil memperdaya kiper M Irpan. Gol ini sekaligus menutup babak pertama dengan skor 2-1 untuk PSGC Ciamis. Selepas jeda, Persib mencoba untuk mendominasi penguasaan bola dan menaikkan tensi serangan. Terbukti, selang tiga menit setelah kick off babak kedua Atep mampu mengembalikan keadaan menjadi 2-2. Atep berhasil mengonversikan peluang menjadi sebuah gol dari bola rebound.
Meski terlihat tertekan dengan perubahan permainan Persib, PSGC juga bukan tanpa ancaman. Misalnya pada menit ke-60 ketika Rinto melakukan sundulan. Namun, sundulannya masih berada tipis di sisi kanan gawang Shahar. Pada menit ke-72, Persib berbalik unggul 3-2 berkat torehan bek Abdul Rahman. Bola pantulan yang terjadi di depan gawang PSGC diakhiri dengan sundulan Abdul Rahman membuat PSGC tertinggal satu angka dari Persib. Unggul satu angka membuat Persib tampil lebih percaya diri. Serangan yang dibangun Atep dan kawan-kawan terlihat cukup membuat barisan pertahanan PSGC kesulitan.
Terbukti, Rudiyana berhasil membawa Persib kembali unggul 4-2 pada menit ke 86. Atep yang mendapatkan peluang emas didepan mulut gawang tidak egois dan memberikan bola kepada Rudiyana. Dengan sedikit kontrol bola, dilanjutkan dengan tendangan keras di depan mulut gawang mampu membuat gawang PSGC bergetar. menjelang pertandingan berakhir, PSGC mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-90 melalui Ganjar. Namun, gol ini masih belum bisa mengejar ketertinggalan sehingg Persib keluar sebagai pemenang dengan skor 4-3 atas PSGC.
